Rumah Mode 'Chloe' Didirikan Pada 1952 Oleh Gaby Aghion

Chloe adalah rumah mode Paris, Prancis. Didirikan pada tahun 1952 oleh Gaby Aghion. Aghion kemudian bergabung dengan Jacques Lenoir pada tahun 1953, secara formal mengelola sisi bisnis merek tersebut, memungkinkan Aghion untuk secara murni mengejar pertumbuhan kreatif Chloe. Kantor pusatnya berlokasi di Paris, Prancis.

Rumah mode tersebut dimiliki oleh perusahaan pemegang merek mewah Richemont Group. Brand Chloe telah dipakai oleh banyak selebritis, termasuk Marion Cotillard, Sienna Miller, Madonna, Januari Jones, Maggie Gyllenhaal‚ Cameron Diaz, Emma Stone, Clemence Poesy dan Katie Holmes.

Gaby Aghion
Lahir: Gabrielle Hanoka 1921
Alexandria, Mesir
Meninggal: 27 September 2014 (umur 93) Paris, Prancis

Pendudukan: Perancang busana
Dikenal sebagai: Pendiri Chloe

Pasangan: Raymond Aghion (1940-2009, kematiannya)
Anak-anak: Philippe Aghion

Penghargaan: Legiun Kehormatan (2013)

Biografi Pendiri Brand Ikonik Chloe

Chloe pertama kali dibuat di rumah mode Paris Prancis pada tahun 1952, dan saat pendiri asal Mesir "Gaby Aghion" di perkenalkan pertama kali ke dunia fashion dengan Karl Lagerfeld menjadikan Gaby Aghion sebagai desainer utama pada tahun 1966, hingga membuat Chloe menjadi salah satu merek paling ikonik dari tahun 70-an, kemudian dikenakan oleh tokoh penting pada masa itu, yaitu Jackie Kennedy, Brigitte Bardot, dan Grace Kelly. Pada akhirtahun 1990-an, Stella McCartney (putri Beatle Paul McCartney) membawa rumah mode semakin dipuja.

Kemudian pada awal tahun 2000an, Phoebe Philo mengambil alih perusahaan sebagai direktur kreatif yang chloe bercabang ke dalam dunia tas, sepatu, dan barang-barang kulit kecil lainnya. Lebih dari setengah abad setelah peluncuran perusahaan, Chloe berkembang pada fashionista kelas menengah yang wajib memiliki tas desainer.

Chloe Paddington

Pada musim semi tahun 2005 Chloe Paddington diperkenalkan, dan terjual habis sebanyak 8.000 tas untuk pertama kalinya. sebelum satu kali copy hits memenuhi rak butik. Prestasi yang sebelumnya tak tertandingi oleh tas ternama lainnya, termasuk Tas Balenciaga, tas Fendi Baguette, atau tas Gucci Jackie. Tas Chloe Paddington ini memiliki fungsional lebih baik, seperti ritsleting ekstra besar dan hardware, yang cocok digunakan untuk segala acara.

Saat tas Chloe Paddington dikenal, Chloe lagi memperkenalkan tas Silverado, model tas trapesium dengan lis whipstitched pada pegangannya dan ada kantong samping penutup. Chloe memanfaatkan kedua tas ini selama beberapa tahun, dan terus menawarkan Paddington dan Silverado model terbaru seperti tas hobo bahu.

Hobo Bags

Pada tahun 2006, Chloe mengenalkan Gladys, tas jinjing besar dengan satu atau lebih ritsleting disekitar lingkar.

Chloe Gladys

Nama girlie berarti itu untuk Status Ini Bag yaitu Setiap wanita yang memilikinya secara otomatis bisa memiliki rasa keakraban intim dengan tasnya, seolah-olah itu teman baru terbaiknya. Sama berlaku untuk Betty, tas bulu besar dengan kantong yang menonjol dan resleting tebal di bagian depan, dan tas Edith dengan fiip gesper dan kantong samping.

Mungkin itu sedikit info tentang sejarah Tas chloe menjadi brand terkenal sampai saat ini.

Subscribe to receive free email updates: